Polkesgo, Gorontalo – Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Gorontalo pada tanggal 11-13 Oktober 2021 gelar kegiatan Workhsop Optimalisasi Luaran Hasil Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat yang bertempat di Hotel Aston Gorontalo secara luring.
Kegiatan ini di buka langsung oleh Wakil Direktur I Bapak Salman, M.Kes yang dalam hal ini mewakili Direktur Poltekkes Kemenkes Gorontalo. Sebanyak 60 Peserta yang mengikuti workshop dan 3 narasumber diantaranya adalah Prof. Dr. Suryono, S.Si, M.Si (Fakultas Sains dan Matematika Universitas Diponegoro), Dr. Lukman AR, Laliyo, M.Pd, MM (Fakultas MIPA Universitas Negeri Gorontalo) dan Gilang Ramadan, M.Pd (FKIP Universitas Muhamadiyah Gorontalo).
Penelitian dan pengabdian kepada masyarakat bagi akademisi serta praktisi merupakan suatu rangkaian penting. Dari kegiatan tersebut akan menghasilkan luaran berupa prosiding, bahan ajar, modul, booklet, book chapter, monograf, kekayaan intelektual teknologi tepat guna, artikel ilmiah dalam bentuk jurnal nasional maupun internasional.
Baca Juga : 269 Mahasiswa Diploma III Polkesgo Jalani Prosesi Yudisium Akhir
Untuk meningkatkan kualitas luaran dibutuhkan kreatifitas dan wawasan yang luas sehingga diperlukan solusi untuk melakukan optimalisasi luaran hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat melalui sebuah workshop. Melalui workshop ini diharapkan para peneliti dan pelaksana kegiatan pengabdian masyarakat dapat bertukar informasi sehingga akan memperkaya wawasan dan memperluas sudut pandang dalam berpikir ilmiah.
Selain itu keikutsertaaan dalam workshop ini juga dapat membuka peluang publikasi ilmiah. Kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi sarana pengembangan journal midwifery (JM) jurusan kebidanan Poltekkes Kemenkes Gorontalo menjadi jurnal terakreditasi nasional sehingga dapat digunakan untuk menampung luaran akademisi dan praktisi Indonesia dalam bentuk jurnal nasional.
Workshop optimalisasi luaran hasil penelitian dan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan produktifitas akademisi dan praktisi sehingga lebih berkualitas. Workshop ini dilakukan secara luring dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Dalam workshop ini semua peserta diwajibkan memakai masker dan menjaga jarak.
